Catatan Perjalanan di Liverpool : Belanja Makanan Halal, Komunitas Ramah, dan Kota Penuh Toleransi

Gelar S. Ramdhani di Liverpool
Saya berada di Liverpool one bus station 

Oleh : Gelar S. Ramdhani

Perjalanan dari London ke Liverpool

Perjalanan saya ke kota Liverpool dimulai dari London, ibu kota Inggris. Saya berangkat tanggal 26 Juni 2025 dari Victoria Coach Station menggunakan bus Flixbus, salah satu moda transportasi antar kota yang cukup populer dan terjangkau di Inggris. 

Flixbus
Perjalanan dari London Victoria Coach Station ke Liverpool One Bus Station menggunakan Flixbus

Tiketnya saya beli dengan mudah melalui aplikasi Flixbus. Perjalanan dari London ke Liverpool memakan waktu sekitar 6 jam, dan saya tiba di Liverpool One Bus Station, terminal utama yang cukup strategis dan terhubung dengan banyak titik penting di kota ini.

Sekilas Tentang Kota Liverpool

Liverpool adalah salah satu kota pelabuhan bersejarah di United Kingdom. Kota ini tidak hanya dikenal karena warisan maritimnya, tetapi juga sebagai rumah bagi klub sepak bola legendaris dunia, Liverpool Football Club, dengan Anfield Stadium sebagai markas kebanggaannya.

Namun, di luar popularitas sepak bolanya, Liverpool menyimpan nilai-nilai luhur kemanusiaan yang sangat saya kagumi: toleransi, keberagaman, dan hidup berdampingan dalam damai.

Perumahan penduduk di Liverpool
Pemukiman penduduk di Liverpool

Di kota ini, saya menyaksikan langsung bagaimana berbagai perbedaan – agama, ras, warna kulit, hingga bahasa – justru menjadi kekuatan dan keindahan Liverpool. Penduduk kota ini berasal dari berbagai latar belakang, namun semuanya hidup berdampingan dengan penuh toleransi, penuh damai, dan saling menghormati.

Sebagai seorang Muslim dari Indonesia, saya merasa sangat diterima dan dihargai di kota ini. Saya bisa menjalankan ibadah, mencari makanan halal, dan berinteraksi dengan penduduk lokal tanpa rasa khawatir. Inilah bukti bahwa Liverpool adalah kota modern yang penuh toleransi dan ramah terhadap siapa pun yang datang.

Tentang Masjid Al-Rahma dan kawasan sekitarnya

Di kawasan Mulgrave Street, terdapat sebuah masjid besar yang menjadi salah satu pusat aktivitas keagamaan umat Islam di Liverpool, yaitu Masjid Al-Rahma. Lokasinya sangat strategis, tidak jauh dari pusat kota, dan dikelilingi oleh apartemen, rumah tinggal, hingga penginapan murah yang bisa dipesan melalui aplikasi seperti Airbnb.

Al Rahma Mosque Liverpool
Al-Rahma Mosque Liverpool United Kingdom

Menurut informasi yang saya terima, kawasan ini dikenal sebagai daerah pemukiman Muslim. Di sinilah saya menemukan salah satu toko makanan halal terbaik yang saya kunjungi selama berada di Inggris: J&I International Store.

J&I International Store: Toko Halal Andal di Liverpool

Lokasi toko ini sangat strategis beralamat di 101 Mulgrave Street, Liverpool, L8 2TD. (lokasi bisa mudah ditemukan di Google Mapas) Apabila anda dari Liverpool One Bus Station, anda hanya perlu naik bus nomor 27 dan turun di halte bus Beaconsfield Street, lokasi tidak jauh dari toko tersebut. Perjalanannya sangat praktis dan mudah diakses.

J&I International Store Halal Food Liverpool
Halal Food Store - J&I International Store

Dekat Masjid, Ramai Komunitas Muslim

Karena letaknya sangat dekat dari Masjid Al-Rahma, toko ini menjadi pilihan utama banyak warga Muslim lokal maupun wisatawan yang mencari kebutuhan makanan halal dengan harga terjangkau dan produk yang lengkap.

Produk Halal Lengkap

Toko ini sangat lengkap, murah, penjual ramah, dan halal

Di J&I International Store, tersedia berbagai produk kebutuhan sehari-hari yang semuanya dijamin halal, di antaranya:

  1. Daging sapi & ayam halal
  2. Telur, susu, dan keju
  3. Beras, tepung, roti, dan mie instan
  4. Minyak goreng & bumbu dapur dari berbagai negara
  5. Buah-buahan dan sayuran segar
  6. Bahkan tersedia juga produk-produk khas Asia dan Timur Tengah
  7. Serta kebutuhan pokok lainnya

Pelayanan yang Ramah dan Menghangatkan

Pemilik toko ini adalah Mr. Nawaz, seorang Muslim lokal keturunan Pakistan. Beliau adalah sosok yang sangat ramah, baik hati, dan peduli terhadap para pelanggannya. Saat saya belanja, saya bahkan diberi bonus tambahan secara cuma-cuma. Sikap ramah dan penuh perhatian dari Mr. Nawaz membuat pengalaman belanja saya semakin berkesan.

Saya bersama Mr. Nawaz pemilik toko yang sangat baik dan ramah

Toko ini buka setiap hari mulai pukul 10.00 hingga 18.30, kecuali hari Minggu. Jadi pastikan Anda merencanakan kunjungan pada hari kerja atau Sabtu agar tidak kecewa.

Tips Bagi Wisatawan yang Datang ke Liverpool

1. Saya menginap di sekitar Mulgrave Street – Harga sewa apartemen atau kamar melalui Airbnb cukup murah dan nyaman, serta dekat ke masjid dan toko halal.

2. Gunakan bus lokal – Bus nomor 27 bisa membawa Anda dari pusat kota langsung ke area ini dengan mudah.

3. Kunjungi Anfield Stadium – Jika Anda pencinta sepak bola, jangan lewatkan kunjungan ke markas Liverpool FC, hanya berjarak beberapa kilometer dari sini.

4. Komunitas lokal di kawasan ini sangat terbuka, jadi Anda bisa merasa seperti di rumah sendiri.

Penutup: Liverpool Ramah bagi Wisatawan

Kunjungan saya ke Liverpool tidak hanya tentang stadion sepak bola atau pelabuhan bersejarah. Justru yang paling membekas adalah suasana ramah dan hangat dari penduduk lokal, serta toleransi dan keterbukaan hati masyarakat Liverpool terhadap berbagai latar belakang agama dan budaya.

This Is Anfield
This Is Anfield (Home base of Liverpool FC)

Jika Anda berencana mengunjungi Liverpool, saya sangat merekomendasikan J&I International Store sebagai tempat belanja utama Anda. Baik untuk membeli kebutuhan harian, atau sekadar mencari suasana yang familiar, toko ini patut Anda kunjungi.

Semoga catatan perjalanan ini bisa menjadi referensi bermanfaat bagi Anda yang sedang merencanakan perjalanan ke Liverpool. Jangan lupa mampir ke Masjid Al-Rahma, nikmati keramahan kota ini, dan belanja di J&I International Store yang penuh keberkahan.

Terima kasih

Komentar

Tulisan paling populer

Klasifikasi Maloklusi Angle dan Dewey

Dari Jakarta Indonesia ke Mekkah Saudi Arabia Lewat Jalur Darat

Klasifikasi Karies Menurut GV Black